Jali, Tanaman Penyembuh Diabetes




Dilansir Oleh Kompas.com
Apakah Anda tahu atau bahkan pernah mengosumsi jali? Bagi Anda yang tidak tahu Jali merupakan jenis biji-bijian kelompok padi-padian. Sebagai makanan yang menyehatkan, Jali sendiri ukan merupakan makanan yang popler di Indonesia.

Dokter Spesialis Gizi Klinik Nanny Djaja yang tertarik meneliti lebih lanjut tentang manfaat jali. Dokter Nanny Djaja membuat penelitian yang berjudul “Pengaruh Yogurt Jali (Coix lacryma Jobi)  terhadap Mikrobiota Usus, Low Grade Inflamasi dan Resistensi Insulin pada Penderita diabetes Melitus Tipe 2”.

Dalam penelitiannya ini, Nanny dan team dari Dosen Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya, meneliti bagaimana manfaat mengkonsumsi jail yang dikombinasikan dengan yougurt untuk menurunkan kadar gula darah.

“Jadi, jali dipadukan dengan yogurt akan bagus sekali untuk mencegah diabetes, untuk mengontrol atau menurunkan kadar gula darah penderita diabetes yang masih dini,” ujar Nanny dalam acara Awarding Nutrifood Research Grant 2015 di Jakarta.

Nanny mengungkapkan, bahwa ia dan team akan menguji biji jali apakah dapat berperan sebagai prebiotik dan mengandung senyawa aktif sebagai antidiabetes. Campuran yogurt dan jali diharapkan dapat mencegah terjadinya resistensi insulin sekaligus mengontrol kadar gula darah.

Nanny pun pernah melakukan penelitian kecil tahun 2014 lalu terhadap 30 pasien di Rumah Sakit Atma Jaya yang mengosumsi bubur jali setiap sarapan pagi.

“Pasien diabetes yang mengonsumsi jali pagi hari, gula darahnya stabil, lumayan turun juga (gula darah) tapi enggak seperti obat. Jadi, jali hanya membantu penurunan gula darah,” ujar Nanny.

Nanny sendiri mengaku sering konsumsi jali dicampur yogurt. Jali bisa didapatkan di pasar-pasar tradisional. Penyajiannya pun cukup direbus hingga lunak. Menurut Nanny, yogurt jali bisa menjadi makanan selingan sehat untuk sehari-hari.

Nanny mengungkapkan, jali juga dipercaya dapat menurutkan Kolesterol. Di Cina, jali bahkan digunakan sebagai obat tradisional untuk membantu penyembuhan kanker. Dengan adanya penelitian ini, Nanny berharap konsumsi jali bisa kembali digemari masyarakat Indonesia kerana bisa menangkal banyak sekali penyakit beebahaya.

Kami, Herbalis AHN (Asosiasi Herbalis Nusantara) juga sudah sejak lama meneliti berbagai macam tanaman obat di Indonesia, dan menyempurnakannya menjadi Obat Herbal Diabetes.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar